Friday, May 21, 2021

SET OPERATIONS

 

BAB I PENDAHULUAN

 

1.1         Latar Belakang

Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini sangat membantu setiap pekerjaan manusia. Seperti dalam hal pengumpulan data, setiap orang dalam suatu institusi atau perusahaan pasti tidak bisa lepas dari menggunakan DBMS (Database Management System).  

Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.

1.2         Tujuan Penulisan

Tujuan tugas ini antara lain :

1.      Memenuhi tugas mata kuliah

2.      Sebagai media pembelajaran

3.      Memahami fungsi operasi union

4.      Memahami fungsi intersect

5.      Memahami operasi except

1.3         Rumusan Masalah

1.      Apa itu set operasi Union?

2.      Apa itu set operasi intersect?

3.      Apa itu set operasi except?

BAB II PEMBAHASAN

 

 

2.1         Set Operasi

Pada materi ini diperlukan lebih dari satu tabel untuk database apotik. Tabel tersebut memiliki hal yang serupa dengan tabel obat. Contohnya tabel yang dimaksud adalah yang menyimpan obat-obat sudah kadaluarsa, sehingga memiliki nama obat_kadaluarsa.

Gambar 5.1 Tabek obat_kadaluarsa

Pada tabel yang dilakukan untuk obat_rusak diberikan AUTO_INCREMENT. Dengan demikian pada penginputan data baru, kode_obat tidak perlu diisikan karena dapat terisi sendiri dengan otomatis dengan nilai yang selalu meningkat. Berikut adalah isi data obat_rusak yang telah diinputkan :

Gambar 5.2 Hasil dari penginputan tabel obat_kadaluarsa

2.2         Operasi Union

Operasi ini digunakan ketika mendapati kasus diperlukannya penggabungan data dari dua tabel yang memiliki kesesuaian. contoh query dari operasi ini adalah :

(SELECT …. ) UNION (SELECT ….)

Sebagai contoh diperlukan data yang menggambarkan data seluruh obat, baik yang masih bagus ataupun yang kadaluarsa. Dengan demikian diperlukan operasi union antara tabel obat dengan tabel obat_rusak :

Gambar 5.3 Konsep UNION pada MySQL

2.3         Operasi Intersect

Operasi ini digunakan ketika mendapati kasus diperlukannya irisan data dari dua tabel yang bersesuaian. Pada MySQL tidak terdapat perintah INTERSECT, sehingga dapat digunakan dengan format berikut untuk menggantikannya :

SELECT a FROM b WHERE a IN (SELECT a FROM C);

Contohnya diperlukan data obat yang terdapat pada tabel obat dan juga terdapat pada tabel obat_kadaluarsa:

Gambar 5.4 Konsep INTERSECT pada MySQL

Karena pada tabel obat dan obat_kadaluarsa tidak memiliki data yang sama maka output yang dihasilkan empety(kosong).

2.4         Operasi Intersect

Operasi Except adalah sebuah kebalikan dari intersect, dimana diperlukan tampilan data dari suatu tabel a yang tidak ada di tabel y. formatnya pada MySQL adalah sebagai berikut :

SELECT a FROM b WHERE a NOT IN (SELECT a FROM c)

Contohnya diperlukan data buku yang rusak semua, sehingga tidak ada di tabel obat:

Gambar 5.5 Konsep EXCEPT pada MySQL

No comments:

Post a Comment